Analisis Kecenderungan Perilaku Bullying pada Remaja

Jihan Nabilah Putri Wardani, Gian Sugiana Sugara, Anandha Putri Rahimsyah

Abstract

Abstract:  Bullying behavior is an act of violence that is carried out both physically, verbally and socially. Bullying behavior that occurs in adolescents, both perpetrators and victims, has a negative impact in the short and long term. The purpose of this study was to obtain an overview of bullying behavior in class XI students based on gender, and program planning to minimize and reduce bullying behavior. This study uses a quantitative descriptive method to reveal a description of student bullying behavior. The population in this study were students of class XI totaling 408 students. The technique in this study used the saturated sampling method by making members of the population as samples. The results showed that in general the bullying behavior of class XI students both perpetrators and victims were in the low category. Based on the sex of the perpetrators there were significant differences between men and women while for victims there were no significant differences between men and women. Thus the implications of guidance and counseling services based on function are preventive and curative efforts to help prevent and deal with perpetrators and victims of bullying to develop them in a more positive direction.


Abstrak: Perilaku bullying merupakan tindakan kekerasan yang dilakukan baik secara fisik, verbal dan sosial. Perilaku bullying yang terjadi pada remaja baik pelaku maupun korban memberikan dampak yang negatif dalam jangka pendek dan panjang. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran perilaku bullying pada siswa kelas XI berdasarkan jenis kelamin, dan perencanaan program untuk meminimalisir dan mereduksi perilaku bullying. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif untuk mengungkapkan gambaran perilaku bullying siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI yang berjumlah 408 siswa, teknik dalam penelitian ini menggunakan metode jenuh pengambilan sampel dengan menjadikan anggota populasi sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan secara umum perilaku bullying siswa kelas XI pelaku maupun korban berada pada kategori rendah. Berdasarkan jenis kelamin pelaku memiliki perbedaan yang signifikan antara laki-laki dan perempuan sedangkan untuk korban tidak memiliki perbedaan yang signifikan antara laki-laki dan perempuan. Dengan demikian implikasi layanan bimbingan dan konseling berdasarkan fungsi yaitu upaya preventif dan kuratif membantu mencegah dan menangani pelaku maupun korban bullying untuk mengembangkannya kearah yang lebih positif.

References

Akbari, B., Mohamadi, J., & Sadeghi, S. (2012). Effect of assertiveness training methods on self-esteem and general self-efficacy female students of Islamic Azad University, Anzali Branch. Journal of Basic and Applied Scientific Research, 2(3), 2265-2269.
Akmal, F., Awang, M. M., & Ahmad, A. R. (2016). Buli dan Gangsterisme di Sekolah. In dalam International Conference on Education and Regional Development.
American Association of School Administrators. (2009). Bullying at school and online. Education.com Holdings, Inc.
Assegaf, Abd. Rahman. 2004. Pendidikan Tanpa Kekerasan: Tipologi Kondis Kasus dan Konsep. Yogyakarta: Tiara Wacana
Astuti, P. R. (2008). Mengatasi bullying: 3 cara efektif mengatasi kekerasan pada anak. Jakarta: PT. Grasindo.
Azis, A. R. (2015). Efektivitas pelatihan asertivitas untuk meningkatkan perilaku asertif siswa korban bullying. Jurnal Konseling dan Pendidikan, 3(2), 8-14.
Borualogo, I. S., & Gumilang, E. (2019). Kasus perundungan anak di Jawa Barat: Temuan awal children’s worlds survey di Indonesia. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 6(1), 15-30.
Butar, H. S. B., & Karneli, Y. (2022). Persepsi Pelaku Terhadap Bullying dan Humor. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(1), 372-379.
Coloroso, B. (2006). Penindas, Tertindas, dan Penonton; Resep Memutus Rantai Kekerasan Anak dari Prasekolah hingga SMU. Jakarta: Serambi ilmu pustaka.
Damantari, D. (2011). Perilaku Bullying pada remaja di Sekolah ditinjau dari jenis kelamin (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Darmawan, H. K. (2015). Mengurangi Perilaku Bullying Melalui Metode Role-Playing Pada Siswa Kelas Viii D Di Smp N 1 Tempel. Jurnal Riset Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 4(7).
Daryanto, M. F. (2015). Bimbingan Konseling Panduan Guru BK dan Guru Umum. Yogyakarta: Gava Media.
Depdiknas .2003. Undang-Undang RI No.20 tahun 2003. tentang sistem pendidikan nasional.
Dimas, A. S. (2019). Lingkungan Sekolah Sebagai Penyebab Terjadinya Bullying. Konsorsium psikologi ilmiah nusantara. 5(17).
Field, E. M. (2007). Bully blocking: Six secrets to help children deal with teasing and bullying. Jessica Kingsley Publishers.
Hamidah, M. (2020). Religiusitas dan Perilaku Bullying Pada Santri Di Pondok Pesantren. Psycho Holistic, 2(1), 141-151.
Haslan, M. M., Fauzan, A., & Kurniawansyah, E. (2021). Penyuluhan Tentang Dampak Perilaku Bullying Bagi Siswa dan Upaya untuk Mengatasinya di SMPN 1 Gerung Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 4(4), 423-430.
Hertinjung, W. S., & Susilowati, S. (2014). Profil Kepribadian Siswa Korban Bullying. Jurnal Psikologi Integratif, 2(1).
Irel, I. R. (2017). Hubungan sense of self dengan kecenderungan perilaku bullying pada siswa SMA di Jakarta. Psikodimensia, 16(1), 91-106.
Jannah, A. T, Setiawati, D.(2022). Bullying relasional pada siswa di sekolah.
Jayani, D. H. (2019). Persentase Murid Yang Mengalami Bullying. Https://Databoks.Katadata.Co.Id/Datapublish/2019/12/12/Pisa-Murid-Korban-Bully-Di-IndonesiaTertinggi-Kelima-Di-Dunia
Kompas.com. 2022. Kasus “bullying” yang tewaskan siswa SD di Tasikmalaya, KPAI menduga pelaku terpapar konten pornografi. https://regional.kompas.com/read/2022/07/24/060600878/kasus-bullying-yang-tewaskan-siswa-sd-di-tasikmalaya-kpai-menduga-pelaku?page=all, diakses pada 02 Agustus 2022
KPAI. 2017. Jumlah Kasusu Kekerasan pada Anak. [Online]. www.kpai.go.id
KPAI. 2022. Catatan pelanggaran hak anak tahun 2021 dan proyeksi pengawasan penyelenggaraan perlindungan anak tahun 2022. [Online]. www.kpai.go.id
Kurniawan, D. E., & Pranowo, T. A. (2018). Bimbingan Kelompok dengan Teknik Sosiodrama Sebagai Upaya Mengatasi Perilaku Bullying di Sekolah. Jurnal Bimbingan dan Konseling Terapan, 2(1).
Mansyur, A. I., & Herdi, H. (2020). Apa Yang Harus Kita Lakukan Pada Kasus Bullying? Implikasinya Terhadap Manajemen Bimbingan Dan Konseling Di Sekolah. Psikologi Konseling, 16(1).
Muhammad, M. (2009). Aspek Perlindungan Anak dalam Tindak Kekerasan (Bullying) terhadap Siswa Korban Kekerasan di Sekolah (Studi Kasus di Smk Kabupaten Banyumas). Jurnal Dinamika Hukum, 9(3), 268-274.
Nansel, T. R., Overpeck, M., Pilla, R. S., Ruan, W. J., Simons-Morton, B., & Scheidt, P. (2001). Bullying behaviors among US youth: Prevalence and association with psychosocial adjustment. Jama, 285(16), 2094-2100.
Novianto, R. D. (2018). Catatan Kpai Bidang Pendidikan: Kasus Bullying Paling Banyak. Sindonews.Com.
Nurbaiti, S. (2009). Peran Bimbingan dan Konseling dalam Mengatasi Perilaku Bullying Siswa SMA Al-Izhar Pondok Labu.
Nurfaizal. (2013). Efektivitas Asertive Training untuk Meningkatkan Perilaku asertif Siswa. Thesis. Tidak diterbitkan. Bandung: UPI.
Oktaviana, F. T., & Setyowati, R. R. N. (2020). Persepsi siswa mengenai kasus kekerasan di sekolah oleh siswa terhadap guru di SMA Negeri 1 Torjun. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 8(2), 656-670.
Olweus, D. (1993) Bullying: What We Know and What We Can Do. Oxford: Basil Blackwell.
Parada, R. (2000). Instrumen Relasi Sebaya Remaja: Landasan Teoritis dan Empiris untuk pengukuran peran peserta dalam intimidasi dan viktimisasi remaja: Manual tes sementara dan monografi penelitian: Manual tes. Unit Publikasi, Pusat Penelitian Self-concept Enhancement and Learning Facilitation (SELF), University of Western Sydney.
Parada, R., Finger, L., Yeung, A. S., Craven, R., & Newey, K. (2008). Adolescent peer relations instrument: assessment of its reliability and construct validity when used with upper primary students. In Australian Association for Research in Education Annual Conference (pp. 1-9). Australian Association for Research in Education.
Priyatna, A. (2010). Let’s End Bullying: Memahami, Mencegah, dan Mengatasi Bullying. Jakarta: PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia. Studi Kasus Perundungan Verbal Siswa Pada Sekolah Ditinjau Dari Jenis Gender.
Rachman, A. (2016). Peranan Konselor Sekolah Dalam Meminimalisir Perilaku Bullying Di Sekolah. Jurnal Bimbingan dan Konseling Ar-Rahman, 2(2), 24-28.
Rahimsyah, A. P. (2016). Efektivitas layanan dasar bimbingan untuk mengembangkan perilaku prososial peserta didik: Penelitian Quasi Experiment terhadap Peserta Didik Kelas IV SD IT Ibnu Khaldun Lembang Tahun Ajaran 2015/2016 (Doctoral dissertation, Universitas Pendidikan Indonesia).
Riauskina, I. I., Djuwita, R., & Soesetio, S. R. (2005). Gencet-gencetan” di mata siswa/siswi kelas 1 SMA: Naskah kognitif tentang arti, skenario, dan dampak” gencet-gencetan”. Jurnal Psikologi Sosial, 12(01), 1-13.
Rigby, K. (1999). What harm does bullying do. In Children and Crime: Victims and Offenders Conference convened by the Australian Institute of Criminology and held is Brisbane (Vol. 17, p. 18).
Rigby, K. (2003). Stop the bullying: A handbook for schools. Aust Council for Ed Research.
Riskinanti K., Lindawati I.E. (2019). Studi Komparatif Persepsi Bullying antara Siswa Laki-laki dan Siswa Perempuan di SMA Kota Bekasi. Universitas Mercu Buana. Vol. 3 No. 2
Rivers, I., Duncan, N., & Besag, V. E. (2007). Bullying: A handbook for educators and parents. London:PraegerPublishers.
Rohman, M. Z. (2016). Hubungan antara usia, tingkatan kelas, dan jenis kelamin dengan kecenderungan menjadi korban bullying. In The 3rd University Research Colloquium (pp. 526-532).
Rovisa, R., & Ernawati, I. (2021). Peran Guru Bimbingan Konseling Dalam Mengatasi Bullying Siswa Kelas Viii Di Smp N 1 Kasihan Bantul Tahun Ajaran 2020/2021. G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 6(1), 158-164.
Sari, D.M., & Yendi F.M. (2019). Urgensi Penanganan Bullying Terhadap Siswa SMP. KONSELOR|Jurnal Ilmiah Konseling 1(1 ).
Soraya, A., & Rizaldi, Y. (2015). Kampanye Sosial Bahaya Bullying Dalam Pergaulan Remaja. Jurnal Proporsi, 1(1), 77–89.
Sugiyono. (2007). Statistika Untuk Penilaian. Bandung: Alfabeta.
Susanti, F. (2020). Upaya Mereduksi Perilaku Bullying melalui Bimbingan Kelompok dengan Metode Role-playing pada Peserta Didik Kelas XI SMA. Kontribusi: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 34-46.
Syafaruddin,S., Syarqawi, A., & Siahaan, D. N. A. (2019). Dasar-dasar bimbingan dan konseling: Telaah Konsep, Teori dan Praktik.
Tahrir, T., Utami, A. C. and Ulfiah, U. (2019) ‘Gambaran Memaafkan (Forgiveness) pada Korban Bullying’, Jurnal Penelitian Psikologi, 10(2), pp. 13–25. doi: 10.29080/jpp.v10i2.232.
Tim Yayasan Semai Jiwa Amini. (2008). Bullying: mengatasi kekerasan di sekolah dan lingkungan sekitar anak. Grasindo.
Tim Yayasan Semai Jiwa Amini. (2008). Bullying: mengatasi kekerasan di sekolah dan lingkungan sekitar anak. Grasindo.
Trisnani, R. P., & Wardani, S. Y. (2016). Perilaku bullying di sekolah. G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 1(1).
Tumon, M. B. A. (2014). Studi deskriptif perilaku bullying pada remaja. CALYPTRA, 3(1), 1-17.
Wahyuni, S. (2018). peran guru bimbingan konseling dalam mengatasi perilaku bully di sma negeri 2 bantaeng. (Skripsi). Universitas muhammadiyah Makassar.
Waliyanti, E., Kamilah, F., & Fitriansyah, R. R. (2018). Fenomena perilaku bullying pada remaja di Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia [JIKI], 2(1), 50-64.
Wiasih, D. P. W. (2018). Studi Deskriptif Perilaku Bullying Di Kalangan Remaja (Doctoral dissertation, Universitas Islam Riau).
Yuliana, Y., Sya'roni, S. R., & Hasanah, N. (2021). Dampak Bullying Terhadap Tingkat Kepercayaan Diri Siswa (Studi Di Mts Laboratorium Uin Sts Jambi) (Doctoral Dissertation, Uin Sulthan Thaha Saifuddin Jambi).
Yusuf, S., & Nurihsan, A. J. (2014). Landasan bimbingan dan konseling. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Zakiyah, E. Z., Humaedi, S., & Santoso, M. B. (2017). Faktor yang mempengaruhi remaja dalam melakukan bullying. Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 4(2).

Authors

Jihan Nabilah Putri Wardani
jihannabilahpw@gmail.com (Primary Contact)
Gian Sugiana Sugara
Anandha Putri Rahimsyah
Wardani, J. N. P., Sugara, G. S., & Rahimsyah, A. P. (2023). Analisis Kecenderungan Perilaku Bullying pada Remaja. Buletin Konseling Inovatif, 3(3), 226–236. Retrieved from http://journal-fip.um.ac.id/index.php/buseli/article/view/115

Article Details