Meningkatkan Kesadaran Respek Siswa Sekolah Dasar dengan Biblioedukasi

Innaha Fahrish Safitri, Dany Moenindyah Handarini, Andi Mappiare-AT

Abstract


Abstract: Respect contributes to restraining the frequently occur acts of violence. Biblio education belongs to one of the means to establish respect. This study aims to investigate the efficacy of Biblio Education in improving elementary students' awareness of respect. This quantitative study employs an equivalent time-series design with ten subjects from State Elementary School of Gadingkasri, selected through purposive sampling. It used Biblio Education treatment in eight meetings. A validated and reliable respect awareness scale was used as the measuring instrument. The data were analyzed using non-parametric data analysis of the Wilcoxon Signed Rank Test. The results reveal that the 1-4 treatments carry no effect on students' awareness of respect. Its impact on students' awareness of respect is observed in treatments 5-8. Comprehensively, Biblio Education is sufficient to enhance elementary school students' awareness of respect.


Abstrak: Sikap respek memberi kontribusi dalam pencegahan kekerasan yang kian marak dewasa ini. Salah satu cara mengembangkan sikap respek adalah melalui biblioedukasi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan biblioedukasi untuk meningkatkan kesadaran akan respek pada siswa sekolah dasar (SD). Penelitian kuantitatif ini menggunakan rancangan equivalent time series design. Subjek penelitian sebanyak sepuluh siswa kelas lima SD Negeri Gadingkasri dan dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Treatment dalam penelitian ini ialah biblioedukasi sebanyak delapan pertemuan. Alat ukur yang digunakan yaitu skala kesadaran akan respek yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Teknik analisis hasil yang digunakan yaitu analisis data non parametrik dengan statistik uji Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa treatment ke 1-4 tidak memberikan pengaruh pada skor kesadaran akan respek siswa. Sedangkan treatment ke 5-8 memberikan pengaruh pada skor kesadaran akan respek siswa. Secara keseluruhan, biblioedukasi efektif untuk meningkatkan kesadaran akan respek siswa SD.


References

Anggraeni, A., & Khusumadewi, A. (2018). Biblioterapi untuk meningkatkan pemahaman labelling negatif pada siswa SMP. Bikotetik (Bimbingan Dan Konseling: Teori dan Praktik), 2(1), 109–114.

Eliasa, E. I. (2011). Bibliotherapy as a method of meaningful treatment.

Fauziyah, L. (2015). Keefektifan biblioterapi dalam meningkatkan kemandirian belajar peserta didik kelas X-IPS 2 di MA Sunan Kalijogo tahun pelajaran 2013/2014. Simki Pedagogia.

Gunawan, I. M., & Wulandari, J. (2017). Pengaruh teknik biblioterapi terhadap kesadaran diri siswa. Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran, 3(1).

Herlina, H. (2013). Bibliotherapy: Mengatasi masalah anak dan remaja melalui buku. Bandung: Pustaka Cendikia Utama.

Kamaningtyas, N. (2012). Keefektifan bibliokonseling untuk meningkatkan kesadaran toleransi siswa SMP. Universitas Negeri Malang.

Karang, A. M. (2018). Berawal dari kehilangan buku, siswa SD di Garut duel, satu tewas. Retrieved February 25, 2019, from https://regional.kompas.com/read/2018/07/24/14145451/berawal-dari-kehilangan-buku-siswa-sd-di-garut-duel-satu-tewas

Kemendikbud. Undang-undang Republik Indonesia No. 20 Pasal 3 Tahun 2003 (2003).

Kemendikbud. (2016). Pedoman bimbingan dan konseling pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Lickona, T. (2009). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam.

Marantika, S., Setyawati, S. P., & Krisphianti, Y. D. (2018). Keefektifan teknik biblioterapi untuk meningkatkan karakter hormat pada siswa kelas XI di SMK PGRI 4 Kediri. Simki Pedagogia, 2(4), 1–8.

Masri, S. (2016). Keefektifan teknik bibliotherapy dan cinemeducation terhadap peningkatan multicultural awareness siswa SMA. Universitas Negeri Malang.

Mufidah, I. (2011). Keefektifan bibliokonseling untuk meningkatkan kesadaran bertanggung jawab siswa SMP. Universitas Negeri Malang.

Munawaroh, E., & Sofyan, A. (2018). Keefektifan Biblioterapi untuk meningkatkan resiliensi siswa yatim piatu penghuni panti asuhan. Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling, 3(4), 154–161.

Sangaji. (2019). Akibat gol bunuh diri, siswa SD dianiaya. Retrieved February 25, 2019, from https://www.liputan6.com/news/read/3242167/video-akibat-gol-bunuh-diri-siswa-sd-dianiaya

Setiowati, E. A., & Wimbarti, S. (2014). The effect of group bibliotherapy in reducing social anxiety of gifted and talented adolescents. Anima, Indonesian Psychological Journal, 29(4), 207–220.

Solso, R. L., MacLin, M. K., & MacLin, O. H. (2005). Cognitive psychology. Pearson Education New Zealand.

Authors

Innaha Fahrish Safitri
innahafahrish25@gmail.com (Primary Contact)
Dany Moenindyah Handarini
Andi Mappiare-AT
Safitri, I. F., Handarini, D. M., & Mappiare-AT, A. (2024). Meningkatkan Kesadaran Respek Siswa Sekolah Dasar dengan Biblioedukasi. Buletin Konseling Inovatif, 1(1), 1–6. https://doi.org/10.17977/um059v1i12021p1-6

Article Details